Home Kurash Mengenal YAKHTAK - Seragam yang dipakai dalam Kurash (Kurash Uniform)

Mengenal YAKHTAK - Seragam yang dipakai dalam Kurash (Kurash Uniform)

Kurash dikenal sebaga jenis olahraga beladiri yang memiliki gerakan dasar saling membanting dengan mengaitkan baju khusus. Baju Khusus tersebut tentu saja harus memenuhi kriteria yang ditentukan induk organisasi Kurash yaitu International Kurash Association (IKA). 

Berikut ini penjelasan tentang seragam yang dipakai oleh setiap atlet saat mengikuti pertandingan Kurash yang dikutip dari Asosiasi Seni Bela Diri Aktif di Distrik Karachi Selatan:

Mengenal YAKHTAK - Seragam yang dipakai dalam Kurash (Kurash Uniform)

1. Peserta lomba harus memakai yakhtak biru tua atau hijau, celana putih, sabuk merah. Peserta yang dipanggil pertama kali memakai pakaian berwarna warna biru tua, dan yang kedua memakai pakaian berwarna hijau. Jenis warna yang digunakan: biru-5-zm; hijau-4-kx.

2. Seragam harus dibuat dari kain jenis katun, dalam kondisi baik, bahannya tidak boleh kaku atau padat.

3. Tanda yang diperbolehkan digunakan dalam yakhtak:

  • lambang Negara, terletaqk di dada sebelah kiri, dengan ukuran maksimum: 10x10 cm
  • merek dagang pabrik, ukuran 3x3 cm di depan bawah baju
  • tanda di bahu, dengan ukuran panjang maksimal 25 cm dan lebar maksimal 5 cm
  • tab (25х25 cm, boleh diletakkan di belakang, termasuk nama belakang pegulat).

4. Ukuran baju dan celana:

  • Ujung bawah Yakhtak harus berada 15-20 cm di atas lutut. 
  • Lengan yakhtak tidak boleh menutupi pergelangan tangan. 8 cm harus berada di antara tangan dan selongsong. 
  • Celana panjang harus setinggi kaki, dengan jarak 15-20 cm antara kaki dan kaki. 
  • Ikat pinggang dengan lebar 4-5 cm. Panjangnya dua kali lingkar pinggang dan mengikat, dan ujung-ujungnya tersisa 20 cm.

5. Peserta wanita harus mengenakan kaos olahraga putih tahan lama atau triko dengan lengan pendek di bawah yakhtak mereka, kaos tersebut dimasukkan ke dalam celana panjang.

6. Jika yakhtak peserta tidak memenuhi persyaratan, maka wasit (arbitrator) menyuruh peserta untuk mengubah yakhtak. Peserta harus harus menunjukkan yaktak yang dipakai kepada arbitrator untuk menunjukkan bahwa panjang dan lebar lengan yakhtak sesuai dengan aturan.